GENERASI Z IKUTI PROGRAM SKPP GOES TO SCHOOL DI BANGKA TENGAH

Foto bersama Anggota Bawaslu Babel Sahirin, Kabag Pengawasan Pemilu dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Babel Rogrius Sinulingga, Anggota Bawaslu Bateng Muhammad Tamimi, Koordinator Akademi Pemilu dan Demokrasi Babel Robianto dengan siswa-siswi SLTA Sederajat di Kecamatan Namang dan Pangkalan Baru

BAWASLU, BANGKATENGAH - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bersama Bawaslu Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) laksanakan kegiatan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Goes To School di Gedung Serbaguna Kecamatan Namang pada Selasa (05/09/2023). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk peningkatan partisipasi bagi pemilih pemula dari kalanggan siswa-siswi SLTA Sederajat di Kecamatan namang dan Kecamatan Pangkalan Baru untuk aktif terlibat mengawasi jalannya tahapan Pemilu Tahun 2024.

"Jangan sampai adik-adik kena prank, makanya harus punya kriteria. Kriteria pemimpin yang seperti apa yang ideal untuk nanti dipilih?," tanya Anggota Bawaslu Babel, Sahirin kepada audiens.

"adil, bijaksana, baik hati dan bertanggungjawab," jawab siswa-siswi SLTA sederajat yang terdiri dari MAN IC Bangka Tengah, SMA Negeri 1 Namang, Pondok Pesantren Raudlatul Muta’allimin Al-Baisuny Jelutung, Pondok Pesantren Ibnu Sabil, SMK Negeri 1 Pangkalan Baru dan Pondok Pesantren Nurul Falah Air Mesu yang hadir sebagai peserta dalam kegiatan tersebut.

Sahirin melanjutkan, apabila ada calon yang memberikan uang kepada audiens dengan iming-iming untuk dipilih dikemudian hari, ia dengan tegas mengajak untuk menolaknya karena ini adalah pelanggaran tindak pidana Pemilu.

Diakhir sambutannya Sahirin berpesan "Jika kalian tidak punya karakter, maka kalian akan menjadi pribadi yang mudah diperalat. Perkembangan zaman apapun, kalian yang harus memanfaatkannya dengan baik," ingatnya.

Kabag Pengawasan Pemilu dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Babel, Rogrius Sinulingga yang turut hadir dalam kegiatan ini juga menyampaikan pesan agar siswa-siswi yang hadir dapat memilih pemimpin dan wakil rakyat secara bijak untuk kemajuan bangsa.

"adik-adik harus dapat memilih secara cerdas. Hal ini penting karena menurut data pemilih yang sudah terdaftar, kategori pemilih generasi Z ini cukup banyak. Berangkat dari data ini, sudah bisa dipastikan adik-adik akan menjadi target para partai politik untuk dibujuk memilih mereka pada saat hari pungut hitung" tutur Rogrius.

"Harapannya adik-adik siswa-siswi bisa ikut serta berpartisipasi dengan ikut mengawasi dan dapat meneruskan pesan-pesan dari acara ini kepada teman-teman dan keluarga," ditambahkan Anggota Bawaslu Bateng, Muhammad Tamimi. (humas/red).